Laman

Please Select The Desired Language

English French German Spain Italian Dutch Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

9 Jan 2012

Menikah Tanpa Celana Dalam Membuat Hubungan Pernikahan Langgeng, Benarkah?


Inilah yang terjadi di Brasil, sejumlah masyarakat di sana percaya jika pada saat pengucapan janji setia pernikahan di gereja tanpa mengenakan  celana dalam, maka hubungan pernikahanpun akan menjadi awet.

Ini jelas merupakan sebuah mitos, bahkan banyaknya masyarakat yang terjebak mitos tersebut yang membuat sejumlah pejabat pemerintah resah akan hal itu. Akhirnya diusulkanlah aturan hukum yang bisa memaksa pengantin mengenakan celana dalam saat menikah. 

Salah seorang anggota dewan di brasil yaitu Ozias Zizi, mengklaim bahwa jumlah wanita di kota kelahirannya, Vila Velha yang nekat menikah tanpa celana dalam meningkat. “Mereka yakin ini akan membuat pernikahan mereka bertahan lebih lama,” katanya, seperti dilansir Daily Telegraph. 

Ia juga menambahkan bahwa hukum tersebut hendaknya juga mengatur tentang potongan gaun yang terlalu rendah di bagian dada. Menurutnya, ini penting sebagai bentuk penghormatan terhadap pendeta dan gereja. “Orang bisa menikah di mana saja dengan cara yang mereka sukai. Tetapi, saat mereka memasuki tempat ibadah, mereka harus menunjukkan rasa hormat. Dan, ketika mereka menikah di gereja tanpa celana dalam, itu artinya mereka tidak memiliki rasa hormat,” ujarnya.

Hal ini di sambut positif oleh seorang pendeta setempat, Enoch de Castro, Namun menurutnya, pembuatan aturan hukum itu sebagai hal konyol. “Sangat tidak masuk akal ketika aturan itu mengharuskan adanya polisi atau petugas yang memastikan pengantin wanita memakai celana dalam atau tidak.”


0 komentar:

Posting Komentar