Kita lahir dengan dua mata yang letaknya berada di depan. Maka tataplah terus untuk maju ke depan, janganlah memandang ke belakang karena hidup ini terus maju. Masa lalu telah kita lewati, jadikanlah ia sebagai pelajaran. Tapi lihat apa yang akan terjadi didepan kita, masa depan kita.
Kita lahir dengan dua telinga satu di kiri dan satu di kanan. Ini menjadikan kita dapat mendengar dari dua sisi. Mendngarkan yang baik dan yang buruk, mengumpulkan semua keluhan dan cercaan, sehingga dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.
Kita lahir dengan otak yang dilindungi oleh kerongkong kepala, disitulah letak kekayaan kita lindungilah ia dari isi hal-hal yang buruk selayangnya tulang kepala melindunginya dari ganguan luar. Tinkatkanlah terus kekayaannya karena itu adalah kekayaan yang paling berharga dan tak seorangpun yang dapat mencurinya.
Kita lahir dengan dua mata, dua telinga dan satu mulut, mulut adalah senjata yang tajam, dia dapat melukai, menyakiti dan bahkan membunuh. Tapi ia juga dapat membahagiakan, sangat bermanfaat bahkan bisa jadi sumber penyemangat kehidupan. Tapi tinggal bagai mana mengunakannya, kita memiliki sepasang telinga sedangkan mulut hanya satu, jadi belajarlah untuk lebih mendengarkan bukan banyak bicara.
Kita lahir dengan satu hati, (jauh tersimpan didalam tulang iga kita, Itu mengingatkan kita untuk menghargai dan memberikan cinta, dari lubuk hati kita yang paling dalam. Dan lindungilah ia dari kebusukan yang ada di luar.
Maka jadikanlah orang yang berada di sekeliling kita berbahagia dengan keberadaan kita, belajarlah menghargaai orang lain. Semoga bermanfaat.......
0 komentar:
Posting Komentar